JANGAN MULUK-MULUK

 JANGAN MULUK-MULUK Jangan terlalu muluk muluk dalam menjalani hidup ini.»IHT« Mazmur 116:6  TUHAN memelihara orang-orang sederhana; aku sudah lemah, tetapi diselamatkan-Nya aku.  Sesungguhnya Tuhan memberi perlindungan, perhatian dan pemelihaaan khusus kepada orang yang tidak sombong, yang mengandalkannya dan yang hidup dalam kerendahan hati. Roma 12:16  Hendaklah kamu sehati sepikir dalam hidupmu bersama; janganlah kamu memikirkan perkara-perkara yang tinggi, tetapi arahkanlah dirimu kepada perkara-perkara yang sederhana. Janganlah menganggap dirimu pandai!  Jangan punya keinginan atau target yang terlalu tinggi dan tidak realistis, fokuslah pada hal hal yang sederhana, sesuai kemampuan, agar hidup lebih tenang, tidak memaksakan diri dan terhindar dari stres. 1 Timotius 2:9  Demikian juga hendaknya perempuan. Hendaklah ia berdandan dengan pantas, dengan sopan dan sederhana, rambutnya jangan berkepang-kepang, jangan memakai emas atau mutiara ataupun pakaia...

MENJADI CIPTAAN BARU

 


Menjadi Ciptaan Baru: Prioritas Hidup yang Berubah

2 Korintus 5:15-17 TB
[15] Dan Kristus telah mati untuk semua orang, supaya mereka yang hidup, tidak lagi hidup untuk dirinya sendiri, tetapi untuk Dia, yang telah mati dan telah dibangkitkan untuk mereka. [16] Sebab itu kami tidak lagi menilai seorang juga pun menurut ukuran manusia. Dan jika kami pernah menilai Kristus menurut ukuran manusia, sekarang kami tidak lagi menilai-Nya demikian. [17] Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang. 

Hadiah terindah yang Tuhan berikan bagi kita ialah pengampunan dosa sehingga kita diperdamaikan dengan Allah. Karena diampuni dan didamaikan dengan Allah inilah kita beroleh keselamatan kekal. Hidup kita menjadi baru, seperti dilahirkan kembali menjadi orang yang baru. Hal ini tidak mungkin kita dapatkan dengan kemampuan kita sendiri. Semua ini hanya anugerah Tuhan.

Bagaimana kita mengetahui bahwa hidup kita sudah menjadi baru? Ciri yang paling nyata sebagai bukti hidup sebagai ciptaan baru adalah kita tidak lagi hidup bagi diri sendiri. Saat kita lahir baru, kita diberi DNA Kristus supaya kita bisa menjadi serupa dengan Dia. Kristus menyerahkan diriNya agar rencana Bapa digenapi. Demikian pula kita yang sudah menjadi ciptaan baru kini hidup bagi Kristus agar rencanaNya digenapi melalui hidup kita. Sekarang kita mengerti bahwa segala sesuatu yang kita kerjakan adalah bagian dari rencana Allah yang besar bukan hanya bagi kita, tapi juga bagi banyak orang di sekitar kita. Karena itu kita tidak akan hidup sembarangan atau sesuka hati, tapi memperhatikan apa yang Tuhan kehendaki dari hidup kita. 

Segala sesuatu diciptakan untuk memenuhi tujuan dan kehendak pencipta atau pembuatnya. Sebuah telepon genggam dibuat oleh produsennya untuk kepentingan komunikasi pemakainya. Jika telepon itu tidak berfungsi sebagaimana tujuan diciptakannya, maka telepon itu dianggap rusak. Demikian pula hidup kita sebagai ciptaan baru sudah sepatutnya berjalan sesuai kepentingan Tuhan pencipta kita. Mungkin pekerjaan dan kehidupan sehari-hari bentuknya masih sama, tapi kini yang menggerakkan adalah Tuhan dan rencanaNya. Segala sesuatu yang kita kerjakan kini jauh lebih berarti karena ada tujuan ilahi di dalamnya untuk menjadi berkat bagi orang lain, bukan hanya untuk kepentingan dan keuntungan diri sendiri 

Prioritas hidup kita akan berubah hanya karena kasih yang dalam bagi Yesus yang telah menyelamatkan kita. Tanpa kasih itu, kita tidak akan bisa mengarahkan fokus hidup kita kepada Dia, karena perhatian utama kita akan selalu tertuju pada diri sendiri dengan segala permasalahan dan keinginannya. 

Sudahkah Kristus dan kehendakNya menjadi prioritas utama kita?

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

HIDUP TANPA TERSINGGUNG

HATI TERIKAT PADA TUHAN,BUKAN HARTA

PENGHARAPAN YANG TAK PERNAH PUDAR