JANGAN MULUK-MULUK

 JANGAN MULUK-MULUK Jangan terlalu muluk muluk dalam menjalani hidup ini.»IHT« Mazmur 116:6  TUHAN memelihara orang-orang sederhana; aku sudah lemah, tetapi diselamatkan-Nya aku.  Sesungguhnya Tuhan memberi perlindungan, perhatian dan pemelihaaan khusus kepada orang yang tidak sombong, yang mengandalkannya dan yang hidup dalam kerendahan hati. Roma 12:16  Hendaklah kamu sehati sepikir dalam hidupmu bersama; janganlah kamu memikirkan perkara-perkara yang tinggi, tetapi arahkanlah dirimu kepada perkara-perkara yang sederhana. Janganlah menganggap dirimu pandai!  Jangan punya keinginan atau target yang terlalu tinggi dan tidak realistis, fokuslah pada hal hal yang sederhana, sesuai kemampuan, agar hidup lebih tenang, tidak memaksakan diri dan terhindar dari stres. 1 Timotius 2:9  Demikian juga hendaknya perempuan. Hendaklah ia berdandan dengan pantas, dengan sopan dan sederhana, rambutnya jangan berkepang-kepang, jangan memakai emas atau mutiara ataupun pakaia...

PEMBENARAN DAN REKONSILIASI



 Pembenaran & Rekonsiliasi

Firman Tuhan mengingatkan kita bahwa murka Allah benar-benar akan jatuh kepada manusia yang berdosa (Roma 5:8-10), tetapi mereka yang dibenarkan oleh darah Kristus akan diselamatkan dari hukuman yang mengerikan itu. Pembenaran berarti bahwa Bapa menerima kematian Anak-Nya sebagai pembayaran penuh atas dosa kita (Rom. 3: 23-26). Yesus adalah sang pengganti yang sesuai karena Dia adalah Sang Anak Domba Allah yang tidak berdosa.

Lebih jauh lagi, kita dinyatakan benar di mata Tuhan. Pikirkan pembenaran sebagai sebuah transaksi hukum di mana Yesus menempatkan semua kesalahan kita pada akun-Nya dan kemudian membayarnya lunas. Selanjutnya, Dia mengambil catatan kehidupan-Nya yang sempurna dan memindahkannya ke akun kita. Sekarang ketika Tuhan melihat kita, yang Dia lihat hanyalah kesempurnaan Kristus. Kita tidak lagi bersalah tetapi dinyatakan benar secara hukum, sekalipun jika kita tidak selalu bertindak demikian.

Sungguh sebuah hak istimewa yang mengagumkan untuk menjadi orang yang dibenarkan di mata Tuhan! Sekarang, ini tidak berarti bahwa orang percaya dapat pergi keluar dan melakukan apa pun yang mereka inginkan. Ingat, “Kamu telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar;karena itu, muliakanlah Allah dengan tubuhmu ”(1 Korintus 6:20). Kita adalah anak-anak Tuhan, tetapi jika kita mulai bertindak seperti anak-anak iblis, Bapa surgawi kita yang pengasih akan setia untuk menggunakan disiplin dan membawa kita kembali kepada akal sehat kita. Karunia kebajikan seharusnya memotivasi kita untuk menjalani kehidupan yang mencerminkan kedudukan kita yang tak bercela di hadapan Allah.

Ketika sebuah hubungan yang bercirikan pemisahan dan pengasingan berubah menjadi bercirikan penerimaan dan pemulihan, maka perubahan itu dikenal sebagai “rekonsiliasi.” Saat Adam dan Hawa tidak menaati Tuhan, hubungan antara Tuhan dan umat manusia rusak, tetapi Bapa mengambil inisiatif untuk membawa pemulihan dengan mengutus Anak-Nya ke dunia. Melalui darah di salib-Nya, Kristus memungkinkan rekonsiliasi ini dengan membangun perdamaian antara Allah dan manusia. Tidak hanya itu, Dia menyatakan bahwa kita tidak bercela di hadapan Bapa (Kol. 1:19-22). Semua penghalang telah dihapus, dan sebuah hubungan yang intim dengan Tuhan tersedia bagi setiap orang yang percaya.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

HIDUP TANPA TERSINGGUNG

HATI TERIKAT PADA TUHAN,BUKAN HARTA

PENGHARAPAN YANG TAK PERNAH PUDAR