PERJALANAN BERSAMA TUHAN

 Perjalanan Bersama Tuhan Mazmur 84:6 TB [6] Berbahagialah manusia yang kekuatannya di dalam Engkau, yang berhasrat mengadakan ziarah! Mengikuti Tuhan adalah sebuah perjalanan.  Hal ini bukanlah keputusan yang hanya dilakukan satu kali. Ini merupakan ziarah seumur hidup, jalan yang harus ditempuh hari demi hari dalam percaya, perubahan, dan kesetiaan. Mazmur 84 menggambarkan sebuah gambar yang indah mengenai para peziarah yang hatinya telah ditetapkan untuk sampai ke tempat kediaman Allah. Mereka diberkati, bukan hanya karena jalan yang mereka tempuh mudah, namun karena kekuatan mereka berasal dari-Nya.  Jika kekuatan kita datang dari diri kita sendiri, kita tidak akan mampu untuk berjalan terlalu jauh. Hidup ini membawa tantangan-tantangan: musim yang kering, mendaki tanjakan, dan rute yang tidak terduga. Jika kita hanya mengandalkan kekuatan kita sendiri, kita akan menjadi mudah lelah dan patah semangat.  Namun, ketika kekuatan kita ada dalam Tuhan, perjalanan kita...

BERDOA UNTUK SIAPA?



 Berdoa Untuk Siapa?

Sepanjang pelayanan Yesus, Dia terus-menerus menjungkirbalikkan hal-hal bagi mereka yang mendengarkan. Para pemimpin agama kala itu telah hidup menyimpang dari hukum-hukum Tuhan. Ajaran Yesus membantu membawa mereka kembali kepada hukum yang benar, tetapi Dia sering melakukannya melalui cara-cara yang mengejutkan.

Kita mungkin berpikir bahwa kita telah mengasihi orang lain dengan baik. Tetapi jika mau jujur, mungkin sebagian besar kita lebih mengasihi mereka yang juga mengasihi kita. Akan jauh lebih mudah mengasihi mereka yang berteman dengan kita. Ketika ada kepercayaan dan kesamaan yang dibangun seiring waktu, maka mudah untuk mengasihi.

Yesus berkata bahwa mengasihi orang yang mengasihimu saja tidak cukup. Dalam Lukas 6:28, Dia menantang kita lebih jauh lagi. Dia berkata kita harus memberkati mereka yang berbicara buruk tentang kita, dan kita harus berdoa bagi mereka yang menganiaya kita.

Jika Anda pernah dianiaya oleh seseorang, atau seseorang berbicara buruk tentang Anda, maka Anda tahu betapa sulitnya mengasihi orang itu. Sulit untuk mengasihi orang yang tidak mengasihi kita. Namun, Yesus melakukan persis begitu. Waktu kita berada dalam kondisi terburuk, Dia masih mengasihi kita.

Jika Anda kesulitan untuk memberkati mereka yang menganiaya Anda, mulailah dengan doa. Dalam doamu kepada Tuhan, mintalah agar Dia membantu melembutkan hati Anda. Mintalah keadilan kepada-Nya dalam situasi tertentu, tetapi juga agar ada pemulihan.

Setiap manusia yang diciptakan adalah orang yang ingin Yesus kasihi. Dan ketika kita mengambil langkah untuk mengasihi mereka yang tidak mengasihi, kita menunjukkan kasih Yesus kepada orang yang membutuhkannya. Saat kita mengambil langkah untuk berdoa bagi mereka yang menganiaya kita, kita menjadi lebih seperti Yesus.

Luangkan waktu beberapa menit sekarang untuk berdoa. Mintalah Tuhan agar membantu Anda bertumbuh dalam mengasihi orang-orang di sekitar Anda. Jika ada orang yang pernah menyakitimu, mintalah Tuhan untuk mulai menyembuhkan hatimu. Doakan mereka juga. Mintalah agar Tuhan menyertai mereka, menolong mereka, dan menuntun agar hati mereka dilembutkan juga. Bersyukurlah kepada Yesus bahwa Dia sudah mengasihi kita bahkan ketika kita tidak mengasihi.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

HUBUNGAN DENGAN KASIH

HIDUP TANPA TERSINGGUNG

HATI TERIKAT PADA TUHAN,BUKAN HARTA