PERJALANAN BERSAMA TUHAN

 Perjalanan Bersama Tuhan Mazmur 84:6 TB [6] Berbahagialah manusia yang kekuatannya di dalam Engkau, yang berhasrat mengadakan ziarah! Mengikuti Tuhan adalah sebuah perjalanan.  Hal ini bukanlah keputusan yang hanya dilakukan satu kali. Ini merupakan ziarah seumur hidup, jalan yang harus ditempuh hari demi hari dalam percaya, perubahan, dan kesetiaan. Mazmur 84 menggambarkan sebuah gambar yang indah mengenai para peziarah yang hatinya telah ditetapkan untuk sampai ke tempat kediaman Allah. Mereka diberkati, bukan hanya karena jalan yang mereka tempuh mudah, namun karena kekuatan mereka berasal dari-Nya.  Jika kekuatan kita datang dari diri kita sendiri, kita tidak akan mampu untuk berjalan terlalu jauh. Hidup ini membawa tantangan-tantangan: musim yang kering, mendaki tanjakan, dan rute yang tidak terduga. Jika kita hanya mengandalkan kekuatan kita sendiri, kita akan menjadi mudah lelah dan patah semangat.  Namun, ketika kekuatan kita ada dalam Tuhan, perjalanan kita...

JANGAN SOMBONG



Saat orang berbicara merendahkan diri kita, itu adalah tanda bahwa kita sudah berada ditempat yang lebih tinggi.»IHT«

Ayub 30:9-11 Tetapi sekarang aku menjadi sajak sindiran dan ejekan mereka, mereka mengejikan aku, menjauhkan diri dari padaku, mereka tidak menahan diri meludahi mukaku, karena tali kemahku telah dilepaskan Allah dan aku direndahkan-Nya, dan mereka tidak mengekang diri terhadap aku. 

Nggak gampang memang untuk bersikap cuek ketika ada orang yang meremehkan atau merendahkan kita, kadang kita merasa sebal, marah atau kehilangan percaya diri, sesungguhnya segala cemooh, hinaan bahkan hujatan, Tuhan izinkan terjadi dalam hidup ini sebagai lecutan agar kita menjadi lebih kuat bertahan untuk terus maju mencapai segala tujuan dan impian kita.

Lukas 18:11 Orang Farisi itu berdiri dan berdoa dalam hatinya begini: Ya Allah, aku mengucap syukur kepada-Mu, karena aku tidak sama seperti semua orang lain, bukan perampok, bukan orang lalim, bukan pezinah dan bukan juga seperti pemungut cukai ini;

Kadang kala kita sering tidak sadar diri telah menjadi orang sombong dan tinggi hati seperti orang Farisi ini, kita sering merasa lebih rohani, lebih rendah hati dan lebih murah hati ketimbang orang lain, padahal semua yang kita lakukan hanya untuk memamerkan segala kelebihan kita.

Yesaya 2:17  Manusia yang sombong akan ditundukkan dan orang yang angkuh akan direndahkan; hanya TUHAN sajalah yang maha tinggi pada hari itu. 

Berkaryalah dalam diam, bekerjalah dengan giat dalam melayani Tuhan tanpa harus menyombongkan diri, tak perlu cari muka apalagi menjatuhkan orang lain untuk mencapai kesuksesan yang kita inginkan.

Mazmur 75:6-7 Sebab bukan dari timur atau dari barat dan bukan dari padang gurun datangnya peninggian itu, tetapi Allah adalah Hakim: direndahkan-Nya yang satu dan ditinggikan-Nya yang lain. 

Peninggian itu datangnya dari Allah, jadi buat apa sombong dan tinggi hati, sama sekali tidak ada manfaatnya, bahkan sangat merugikan diri kita.

Mazmur 101:5  Orang yang sembunyi-sembunyi mengumpat temannya, dia akan kubinasakan. Orang yang sombong dan tinggi hati, aku tidak suka. 

Ngeri benar menjadi orang sombong dan tinggi hati, kita tidak disukai Tuhan, bahkan orang orang akan menghindar dan menjauhi kita.

Komentar

  1. Amin, ๐Ÿ˜‡ firman yg selalu menegur & mengingatkan ๐Ÿ™ sangat di berkati

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

HUBUNGAN DENGAN KASIH

HIDUP TANPA TERSINGGUNG

HATI TERIKAT PADA TUHAN,BUKAN HARTA