JANJI ROH KUDUS

Gambar
  JANJI ROH KUDUS Lukas 24:49 TSI [49] Dan kepada kalian Aku akan mengutus Penolong yang sudah dijanjikan Bapa-Ku. Tinggallah di kota ini sampai Allah memperlengkapi kalian dengan kuasa dari surga.” Pernahkah saudara dijanjikan sesuatu oleh Orang Tuamu? Mungkin akhir Minggu dijanjikan untuk dibawa pergi jalan-jalan, atau dibelikan mainan yang sudah lama saudara mau? Coba bayangkan perasaan menantikan janji itu. Pasti ada rasa kegembiraan tersendiri bukan? Saya mencoba membayangkan seberapa gembira dan semangatnya para rasul ketika Yesus menjanjikan tentang baptisan Roh Kudus yang akan datang. Setiap orang percaya yang sudah lahir baru, maka keselamatan mereka dimeteraikan oleh Roh Kudus dalam diri mereka (Ef. 1:13). Tetapi bukan ini yang dimaksud oleh Yesus dalam kitab Kisah Para Rasul ini, tetapi sebuah momen dimana orang percaya dikuasai dan diberdayakan oleh Roh Kudus untuk melayani dengan sebuah kekuatan yang ilahi. Para murid diminta untuk menantikan baptisan Roh Kudus ini unt...

Jangan Menunda

 


Jangan tunda hingga esok, apa yang dapat kita lakukan hari ini.»IHT«

2 Samuel 20:5  Lalu pergilah Amasa mengerahkan orang Yehuda, tetapi ia menunda-nunda tugas itu sampai melewati waktu yang ditetapkan raja baginya. 

Memang ada orang yang suka menunda nunda pekerjaan hingga akhirnya waktu yang ditentukan terlewati, ternyata bukan hanya soal pekerjaan saja, bahkan dalam hal ibadahpun kita sering menemukan ada orang yang suka menunda sampai waktunya lewat begitu saja.

Yakobus 2:22  Kamu lihat, bahwa iman bekerjasama dengan perbuatan-perbuatan dan oleh perbuatan-perbuatan itu iman menjadi sempurna.

Menunda sesuatu, baik dalam bekerja, beribadah, berdoa, membaca Firman, atau apa saja, kadang menjadi godaan yang sulit dihadapi bagi siapa saja, karena semua penundaan yang dilakukan sama dengan menumpuk beban yang lama kelamaan menjadi lebih sulit untuk dilakukan.

Ibrani 12:2  Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan, yang dengan mengabaikan kehinaan tekun memikul salib ganti sukacita yang disediakan bagi Dia, yang sekarang duduk di sebelah kanan takhta Allah. 

Alasan seseorang menunda pekerjaan, membangun rumah tangga, diantaranya karena malas, sedang tidak mood, sedang asik dengan sesuatu dan lain sebagainya, ingatlah, kita bisa menunda sesuatu namun kita tidak bisa menunda waktu yang terus berjalan.

Pengkhotbah 5:4 Kalau engkau bernazar kepada Allah, janganlah menunda-nunda menepatinya, karena Ia tidak senang kepada orang-orang bodoh. Tepatilah nazarmu.

Nazar adalah sebuah janji atau niat yang diucapkan untuk mencapai suatu tujuan, apa yang kita tunggu!, disaat kita menunda nunda banyak orang diluar sana sedang berlari lari mengejar mimpinya, ayo bangun dan perangi rasa malas, rasa enggan, tidak rela berkorban, korban waktu, tenaga, uang dan juga korban perasaan, tidak ada kesuksesan tanpa pengorbanan.

Roma 12:18  Sedapat-dapatnya, kalau hal itu bergantung padamu, hiduplah dalam perdamaian dengan semua orang! 


Jangan juga tunda tunda melakukan kebaikan, jika kita tersakiti lepaskan pengampunan hari ini juga, jika kita tersinggung lepaskan segala gengsi dan harga diri, apapun masalahnya, jangan jadikan alasan untuk menunda nunda, sebab dari sanalah segala berkat masa depan jadi tertunda.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

HUBUNGAN DENGAN KASIH

HIDUP TANPA TERSINGGUNG

PERJUANGAN